Silaturahmi Bersama Ulama Kamtibmas, Kapolres Nganjuk Sampaikan Pesan Persatuan

Silaturahmi Bersama Ulama Kamtibmas, Kapolres Nganjuk Sampaikan Pesan Persatuan

Newsjatim.com,Nganjuk – Kapolres Nganjuk, AKBP Muhammad, S.H., S.I.K., M.Si., bersama Pejabat Utama (PJU) bertemu dengan puluhan pemuka agama Islam yang terkoordinasi dalam Ulama Kamtibmas Kabupaten Nganjuk dalam rangka silaturahmi, acara dilaksanakan di aula Sudhirajati Polres Nganjuk, Senin (08/7/2024).

Dalam sambutannya, AKBP Muhammad mengajak para ulama yang merupakan bagian integral dari Polres Nganjuk untuk terus menjadi ujung tombak dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat dalam menyebarkan pemahaman mengenai toleransi dan persatuan di tengah masyarakat yang beragam.

Beliau juga berharap para ulama dapat memberikan pemahaman mengenai pentingnya saling menghormati, bagaimana menjalankan ajaran agama dengan benar, tidak menyesatkan serta menjaga kerukunan dan persatuan di Kabupaten Nganjuk.

“Jangan mudah terpancing dengan isu-isu yang dapat memecah persatuan bangsa, terutama di tahun politik seperti saat ini. Walaupun kita berbeda pilihan, marilah kita sama-sama menciptakan situasi Kamtibmas yang tetap kondusif dengan Pemilu yang damai menuju Indonesia Emas,” ujar AKBP Muhammad.

Kapolres juga menekankan pentingnya kolaborasi antara Polres Nganjuk dan para ulama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Beliau mengapresiasi peran aktif para ulama dalam mendukung tugas-tugas kepolisian, terutama dalam hal menciptakan suasana yang kondusif dan damai.

Di tempat yang sama, KH. Moh. Syamsuddin Al Aly, selaku Ketua Koordinator Ulama Kamtibmas Polres Nganjuk, mengatakan bahwa pihaknya siap mendukung segala upaya yang dilakukan Polres Nganjuk dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.

“Kami, para ulama, akan selalu berada di garis depan dalam memberikan pencerahan kepada masyarakat. Kami siap bekerja sama dengan Polres Nganjuk untuk menciptakan lingkungan yang damai dan harmonis. Dalam konteks tahun politik ini, kami akan mengedukasi masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi dan menjaga persatuan,” tutur KH. Moh. Syamsuddin Al Aly.(acha)